berulangan lagi
cerita yang hampir terpadam
hati bangunnya kepayahan
menerima suratan
sekian lama membiarkan
janji kebebasan kepercayaan
lantaran rukun penabadian

setiaku harungi pengorbanan
seakan sia sia dengan kecewa
kebebasan diberikan
ketenangan didambakan
kini beralun luka yang kembali terguris

hujung harapan yang tersimpul
tidak lagi mengharap
kepercayaan yang hancur

bermula kesakitan
seperti dulu
hati tidak lagi mengisi
senyuman seperti selalu